Mengemukakan Kebenaran berbeda dengan Memenangkan Perkara
Salah satu pernyataan terkenal dari Advokat dan Aktivis Kemanusiaan Yap Thiam Hien adalah “Jika Saudara hendak memenangkan perkara, jangan pilih saya sebagai pengacara Anda karena kita pasti kalah, tapi jika Saudara cukup dan puas mengemukakan kebenaran Saudara, maka saya mau menjadi pembela Saudara”
Apa itu Memenangkan ? dalam Kamus besar bahasa indonesia disebutkan, memenangkan mempunyai arti menyebabkan (menjadikan) menang ; menjadikan diri sebagai yang menang; menjadikan menang; menganggap (memutuskan) satu pihak menang;
Ruslan, 2006 menyatakan Tujuan kemenangan yang besar akan terwujud dengan strategi yang hebat. strategi adalah seni bagi individu ataupun kelompok untuk memanfaatkan, kemampuan dan sumber daya yang dimiliki guna untuk mencapai target sasaran melalui tata cara yang dianggap dapat efektif dan efisien untuk mencapai sasaran yang telah diharapkan. Untuk mewujudkan strategi yang hebat diperlukan waktu, tenaga dan biaya yang besar.
Sedangkan Kebenaran menurut Kamus besar bahasa indonesia adalah keadaan (hal dan sebagainya) yang cocok dengan keadaan (hal) yang sesungguhnya; sesuatu yang sungguh-sungguh (benar-benar) ada; kelurusan hati; kejujuran. Bakhtiar, 2012 menyatakan Kebenaran atau suatu keadaan dikatakan benar jika ada kesesuaian antara arti yang dimaksud oleh suatu pendapat dengan fakta.
Info :
Info/konsultasi/WA : https://wa.me/6282132592360
Gabung ke WaG Pejuang Keadilan https://chat.whatsapp.com/CAlk6IIXaYi2D9Zywm45I4
atau datang ke Jalan Pondok Karya Blok B Nomor 1H Jakarta Selatan